Tangki Fiber Murah VS Tangki Air Berbahan Lain

      Comments Off on Tangki Fiber Murah VS Tangki Air Berbahan Lain

Setiap rumah memerlukan tangki air untuk penampungan air guna memasok air keran maupun bak mandi di rumah. Salah satu bahan tangki yang populer saat ini adalah tangki fiber. Popularitas tersebut disebabkan oleh tangki fiber murah harganya.

 

Tak hanya murah terdapat sejumlah kelebihan lain yang dimiliki oleh tangki berbahan fiberglass. Pembahasan kali ini akan membandingkan antara tangki fiberglass dengan tangki lainnya seperti polyethylene maupun stainless steel.

Perbandingan Tangki Fiber Murah dengan Bahan Lain

Fokus dari pembahasan kali ini berfokus ke perbandingan antara tangki fiber bahan fiberglass dengan polyethylene dan stainless steel. Langsung saja kita bahas beberapa poin dari masing-masing bahan tangki air.

1. Tangki Air Fiberglass

Tandon yang terbuat dari bahan fiberglass memiliki tekstur yang keras dengan harga yang terjangkau. Bobot dari tangkinya juga cukup ringan sehingga mempermudah proses membawa pada saat akan menginstalasi. Bahan ini juga memiliki tingkat keawetan cukup lama bisa mencapai lebih dari 5 tahun.

Namun tangki air fiberglass harus diletakkan di tempat yang aman dari benturan. Benturan bisa menyebabkan bagian dinding yang pecah dan mengurangi kualitas air yang ditampung. Apabila bahannya sampai terlarut ke dalam air dan tidak sengaja terkonsumsi maka dapat menimbulkan penyakit kanker jangka waktu lama.

2. Tandon Air Polyethylene

Bahan tangki air yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia lainnya adalah polyethylene (PE). PE lebih tahan dari benturan dan juga tekanan. Berdasarkan FDA juga aman untuk digunakan dalam jangka waktu lama. Namun tangki yang terbuat dari PE memiliki tampilan yang kurang eksklusif.

Kekurangan lainnya adalah sebagian besar tangki ini masih tembus cahaya. Tembusnya cahaya memungkinkan lumut untuk tumbuh dengan cepat di bagian dalam tangki. Tentunya kualitas air juga akan menurun drastis ketika bagian dalam tangki dipenuhi dengan lumut.

3. Tangki Air Stainless Steel

Tangki yang satu ini terbuat dari bahan stainless steel sehingga lebih tahan terhadap korosi. Dalam proses pembuatannya juga tidak melibatkan bahan-bahan yang menggunakan merkuri sehingga aman untuk menyimpan air. Sayangnya lagi seperti ini memiliki daya tahan yang rendah terhadap cairan kimia yang mungkin terikut di dalam air.

Selain itu pada bagian las seringkali mudah mengalami korosi apalagi bagi pemiliknya yang tinggal di area pantai. Hanya cocok digunakan untuk menampung air PAM dan kurang cocok untuk menampung air tanah. Air tanah biasanya memiliki pH yang sedikit asam sehingga bisa mempercepat proses korosi pada tangki stainless steel.