Pemasaran dan Jaringan Media Sosial 101

Pemasaran Media Sosial adalah produk dari berbagai jaringan sosial, komunitas online, blog, situs berita sosial, dan saluran media sosial lainnya yang digunakan untuk pemasaran, penjualan, periklanan, hubungan masyarakat, branding, dan layanan pelanggan. Ini pada dasarnya adalah kategori media online di mana orang berinteraksi dengan berbicara, berpartisipasi, berbagi, berjejaring, dan mem-bookmark (menyimpan situs web atau halaman yang mereka sukai) secara online.

Sebagian besar layanan jejaring sosial mendorong diskusi, umpan balik, pemungutan suara, komentar, dan/atau berbagi informasi dari semua pihak yang berkepentingan. Pertumbuhan media sosial telah memengaruhi cara organisasi berkomunikasi dengan pelanggan mereka. Media tradisional adalah siaran satu arah; sedangkan media sosial menawarkan semacam percakapan atau interaksi. Dengan munculnya Web 2.0, pemasaran sosial menyediakan seperangkat alat yang memungkinkan orang untuk membangun koneksi sosial dan bisnis, jaringan, berbagi informasi dan berkolaborasi dalam proyek online.

Meskipun pemasaran sosial adalah bentuk branding dan pemasaran yang relatif baru, hasil yang diinginkan untuk bisnis tetap sama: meningkatkan laba atas investasi dan menghasilkan lebih banyak pendapatan. Mirip dengan media tradisional, pemasaran sosial memiliki keunggulan unik:

Keuntungan dalam Pemasaran Media Sosial:

1. Tingkatkan Eksposur Merek
Orang-orang menonton lebih Best Instagram Posting Time sedikit televisi dan membaca lebih sedikit buku dan majalah sementara internet mendapatkan lebih banyak popularitas dan pengguna. Segera internet akan menjadi sumber utama informasi dan hiburan. Bisnis menggunakan situs media sosial seperti Facebook dan Twitter untuk mengiklankan merek, produk, atau layanan mereka, dengan biaya yang efektif.

2. Biaya Rendah
Media tradisional dapat menghabiskan biaya ratusan ribu dolar per bulan, dan biasanya mencakup iklan televisi, iklan radio, selebaran surat kabar, iklan majalah, dan kegiatan promosi seperti acara dan kontes. Iklan sosial adalah sebagian kecil dari biaya iklan media tradisional dan menawarkan hasil yang terukur.

3. Hasil Terukur
Sebuah perusahaan tidak dapat mengetahui dengan tepat berapa banyak orang yang telah menonton iklan mereka, atau benar-benar membaca iklan majalah mereka. Mendapatkan hasil yang terukur dengan media tradisional sulit dan memakan waktu. Media sosial dan pemasaran internet menawarkan banyak alat pelacak untuk menentukan berapa banyak orang yang melihat iklan atau situs web tertentu, dan berapa lama orang tersebut bertahan di laman web. Sebagian besar alat pelacak ini gratis, seperti Google Analytics, Facebook Analytics, dll. dan tersedia untuk semua bisnis.

4. Retensi Pelanggan
Jenis pemasaran ini menawarkan bisnis kemampuan untuk terlibat dengan audiens target untuk lebih memahami kebutuhan, keinginan, dan keinginan mereka. Setelah ini tercapai, bisnis dapat memenuhi target audiens dan manfaat pasar untuk meningkatkan penjualan dan layanan. Media sosial memungkinkan bisnis untuk membangun hubungan klien yang positif melalui jaringan dan interaksi pelanggan yang nyaman. Bentuk pemasaran online ini menjadi lebih efektif karena faktor pribadi, karena konsumen lebih cenderung percaya dan mempercayai rekomendasi, informasi, ulasan, dan pengalaman pribadi yang diberikan oleh konsumen bersama daripada oleh iklan pintar atau iklan televisi.

Kampanye yang berhasil menciptakan konten yang menarik perhatian, menghasilkan percakapan online yang positif, dan mendorong pengguna untuk membagikannya ke jejaring sosial dan profil sosial mereka. Pesan harus menyebar dari pengguna ke pengguna dan meningkatkan kredibilitas karena berasal dari sumber tepercaya, bukan dari perusahaan itu sendiri.

Organisasi harus menyadari bahwa untuk secara efektif membangun kampanye pemasaran media sosial, platform media sosial yang muncul tidak boleh menggantikan strategi pemasaran saat ini, tetapi harus bekerja sama dengan mereka.