Jenis Flow Meter Air Limbah

Ada bebarapa hal yang harus diperhatikan sebelum menentukan jenis water flow meter air limbah yang digunakan, yaitu :

  • Karakteristik dari air Limbah yang akan di proses
  • Temperatur air limbah
  • Maksimal dan minimal Pressure Proses guna mengetahui kecepatan aliran
  • Tingkat korosif dan abrasive air lombah
  • Viskositas dan Kehomogenan air limbah
  • Tingkat kekotoran atau banyaknya komponen solid dalam air limbah
  • Kandungan yang terdapat dalam air limbah
  • Besarnya atau kapasitas flow rate yang di proses
  • Posisi instalasi ( out door, In door,)
  • Kondisi lingkungan sekitar titik dimana flowmeter harus di instal
  • Tingkat keamanan alat flow meter terhadap ledakan, kebakaran atau terendamnya flow meter karena hujan atau banjir.
  • Keberadaan Power supply yang tersedia
  • Fungsi dan cara kontrol dari flow meter air limbah

Pemilihan jenis flowmeter limbah yang kurang tepat akan menyebabkan :

  • Flow meter sering macet dan eror
  • Akurasi yang tidak sesuai dengan yang disyaratkan
  • Biaya maintenance mahal
  • Biaya Investasi yang mahal ( biaya Instalasi, harga flow meter )
  • Terganggunya proses produksi karena instalasi yang lama
  • Life time flowmeter pendek

UntukĀ  flowmeter limbah yang bisa dikatakan dalam katagori aman dan cocok untuk karakterstik air limbah yang kotor, banyak mengandung solid(overburden, gangue), serta mungkin sangat korosif dan abrasif, Pipa pembuangan limbah yang sangat besar serta aliran yang menggunakan pompa pada pressure tinggi maupun aliran yang hanya mengandalkan sifat gravitasi atau bahkan dialiran terbuka seperti channel adalah:

  • Magnetic Flow Meter
  • Ultrasonic Doppler Flow meter
  • Open channel flow meter